Penerapan Depresiasi Aset Tetap Terhadap Laporan Laba Rugi Pada PT Bosowa Berman Motor Di Kota Ambon
DOI:
https://doi.org/10.31959/jm.v4i2.160Keywords:
Asset Tetap, Depresiasi, Metode Garis Lurus Dan Metode Saldo MenurunAbstract
Asset Tetap mempunyai peranan yang sangat penting dalam berbagai jenis usaha. Oleh sebab itu, maka
perlu diadakan suatu metode pengalokasian yang sistematika dan rasional atas biaya asset tetap tersebut selama
taksiran umur ekonomisnya. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan depresiasi asset
tetap terhadap laporan keuangan.
Metode analisa yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode depresiasi garis lurus dan metode
depresiasi saldo menurun.
Hasil penelitian menunjukan bahwa perhitungan pada tiap-tiap asset tetap dengan menggunakan metode
garis lurus untuk alat Lift Hidrolik C5-506 mini sciror, komputer (acer) + printer PM287 dan dan mobil strada
triton masingmasing memiliki nilai sisanya Rp.0 sedangkan berdasarkan metode saldo menurun untuk alat Lift
Hidrolik C5-506 mini sciror di awal tahun memiliki nilai Rp.20.500.00 dan pada tahun berikutnya nilai
depresiasinya semakin menurun, pada mesin komputer (acer) + printer PM287 awal tahun memiliki nilai
depresiasi Rp.6.325.000 dan tahun berikutnya memiliki nilai depresiasinya semakin menurun begitu juga dengan
kendaraan Mobil Strada Triton yang pada awal tahun memiliki nilai depresiasinya berjumlah Rp103.160.000 dan
tahun berikutnya nilai depresiasinya semakin menurun. Dari perbandingan tersebut dengan secara langsung
maka akan mempengaruh laba bersih perusahaan pada akhir tahun yang masi merupakan beban yang ditanggung
oleh perusahaan.
References
B ridw n Z ki 2 “Intermediate Accounting” Yogy k rt : BPFE
Baridwan, zaki, 2004, Intermediate accounting, BPFE, Yogyakarta
IkatanAkuntan Indonesia (IAI),2009.Standar
AkuntansiKeuangan(SAK) Salemba Empat:Jakarta.
Mardiasmo,2000, Akuntansi Keuangan Dasar, BPFE, Yogyakarta
Munawir.S,2002, Akuntansi Keuangan Dan Manajemen, BPFE, Yogyakarta